Waspadai Kanker Retinoblastoma Sejak Dini

 

Matamatanews.com, JAKARTA – Retinoblastoma merupakan kanker ganas pada mata, penyakit ini menyerang retina, jaringan saraf tipis dibelakang mata. Kanker ini pada umumnya menyerang anak-anak dengan 90 persen didiagnosa sebelum usia empat tahun.

Penyakit kanker tersebut terjadi karena adanya mutasi genetik yang membuat retinoblas (sel-sel yang membentuk retina) terus bereproduksi hingga tumor tumbuh pada retina. Kanker ini sendiri dapat tumbuh pada seluruh bagian mata hingga dapat menyebar kebagian tubuh lain seperti tulang belakang dan otak.

Adapun gejala-gejala umum yang terjadi dapat berupa leukokoria yakni saat diberi cahaya terdapat warna putih pada pupil mata. Selain itu dapat terjadi juling, pembengkakan mata dan mata merah. Penyakit ini dapat menyebabkan kebutaan serta memicu terjadinya kanker jenis lain bagi anak-anak yang pernah mengalami atau terkena Retinoblastoma.

Anak-anak yang pernah mengalami Retinoblastoma dianjurkan untuk memeriksa kesehatan mata secara rutin untuk menghindari terjadinya Retinoblastoma terulang kembali. Tahap Retinoblastoma sendiri dibedakan berdasarkan ukuran, tingkat penyebab dan lokasi terjadinya.

Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengobati penyakit ini dengan cara melakukan terapi laser (laser photocoagulation). Terapi laser ini sendiri dapat berfungsi untuk menghancurkan pembuluh darah yang menutrisi tumor serta menyebabkan matinya sel kanker.

Kemudian, dapat juga menggunakan terapi dingin yakni menggunakan cairan nitrogen yang sangat dingin guna membekukan sel kanker sebelum diangkat. Terapi ini dilakukan beberapa kali hingga sel kanker mati dan terangkat semua.

Selain itu, terdapat juga terapi panas yang menggunakan gelombang ultrasonik, gelombang mikro dan laser untuk menghantarkan panas guna membunuh sel kanker tersebut. Namun, jika ukuran tumor sudah terlalu besar dan tidak dapat diobati dengan perawatan lainnya maka perlu dilakukan operasi untuk pengangkatan mata.

Anak yang sudah didiagnosis terserang retinoblastoma harus segera ditangani sengan benar sebelum menjadi tahap kanker yang sulit untuk disembuhkan hingga menyebabkan hilangnya penglihatan. (Atep/berbagai sumber)

sam

No comment

Leave a Response