Sudahkan Tax Amnesty Berjalan Sesuai Rencana?

 

Matamatanews.com,JAKARTA---Pada awalnya Tax Amnesty ditujukan kepada wajib pajak elit atau orang indonesia yang menyimpan dana-dana di luar negeri guna memajukan perekonomian negara kita. Namun justru pada kenyataannya Tax Amnesty diarahkan secara masif ke semua wajib pajak. Sehingga masyarakat kecil sampai pensiunan merasa gelisah dan ketakutan karena di kejar-kejar aparat pajak.

Presiden dan DPR seharusnya segera turun tangan untuk meluruskan kembali tujuan awal dari Tax Amnesty. Fuad Bawazier menerangkan “Apa motif dan pertimbangan pengalihan sasaran Tax Amnesty itu sebenarnya, benarkan para wajib pajak elit dan konglomerat tidak yakin pada kejujuran pemerintah Republik Indonesia”.

Menurut informasi yang ia ketahui, Singapura sampai kapan pun tidak akan membuka data keuangan orang Indonesia yang ada dinegaranya. Ia menambahkan “Boro-boro melepas duitnya orang Indonesia, mengirim pulang orangnya saja (ekstradisi) pemerintah Singapura menolak”.

“Jadi para konglomerat wajib pajak kini senyum-senyum dan tenang-tenang saja, apakah pengusaha besar tersebut akan ikut program Tax Amnesty ? tentu saja ikut, tetapi hanya formalitas atau kecil saja yang penting ikut Tax Amnesty agar mendapatkan Surat sakti Pajak sehingga tidak lagi diperiksa aparat pajak” ,lanjut Fuad.

Pemerintah haruslah berlaku adil dalam menjalankan Tax Amnesty ini, pemerintan juga harus memberikan contoh dengan cara mengikutsertakan semua pejabat negara dalam program Tax Amnesty tersebut tanpa terkecuali. “ Anggap saja kekeliruan dalam ide dasat Undang-Undang Tax Amnesty ini sebagai upaya Nasional untuk menolong APBN yang sedang sekarat, sehingga pemerintah meminta bantuan rakyatnya”.

Fuad yang pernah menjabat sebagai Dirjen pajak dan menteri keuangan itu menjelaskan, “Meski namanya secara Undang-Undang adalah tembusan pajak, tetapi bagi rakyat ada yang menganggapnya pajak, sedekah , dana patriotisme dan sebagainya, yang penting sukses, ikhlas dan terjangkau”. (Atep/era-muslim/berbagai sumber)

 

sam

No comment

Leave a Response