Ryamizard Himbau Masyarakat Waspadai ISIS

 

Matamatanews.com, JAKARTA – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menghimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk ikut serta dalam mewaspadai ancaman serangan ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah). Pernyataan tersebut ia sampaikan setelah seorang pemuda berinisial SA (22)  melakukan penyerangan terhadap pos polisi lalu lintas di kota Tanggerang, Banten sekitar pukul 07.30 pagi tadi.

Menurut Ryamizard aksi serangan ISIS telah melanda seluruh dunia, oleh karena itu pertahanan negara harus ditingkatkan salah satu dengan program bela negara. “Makanya kita semua harus waspada, tidak hanya polisi dan tentara saja. Karena itu semua merupakan musuh bersama, musuh bangsa ini, bangsa ini harus mengamankan juga”, lanjut Ryamizard.

Pasalnya pagi tadi, Kepala Kepolisian Sektor Tanggerang Komisaris Effendi berserta dua bawahannya, Inspektur satu Bambang Haryadi dan Brigadir polisi kepala Sukardi diserang seorang pemuda berinisial SA (22) menggunakan sebuah golok. Selain itu, SA sempat menempelkan stiker berlambang ISIS di salah satu tembok pos polantas.

Akibat penyerangan tersebut, Effendi mengalami luka tusuk, Bambang mengalami luka pada dada kiri dan punggung kiri kemudian Sukardi mengalami luka pada punggung kanan dan lengan kanan. Kemudian ketiganya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Tanggerang kota. Akhirnya SA berhasil di lumpuhkan setelah ditembak berulang kali, kemudian SA di evakuasi ke Rumah Sakit Kabupaten Tanggerang.

Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan satu buah pisau, badik, golok, dua buah benda yang diduga bom pipa, tas berwarna hitam serta stiker ISIS. SA diduga berasal dari kelompok Daulah Islamiyah Jaringan Ciamis, Jawa Barat serta SA diduga sudah bergabung sejak 2015 silam.

Menurut Pengamat Teroris dari Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya, istilah Daulah Islamiyah mengacu pada negara yang dideklarasikan ISIS di Suriah. Sementara untuk di negara lain, para pengikutnya disebut Anshorut Daulah yang artinya simpatisan atau penolong negara. (Atep/berbagai sumber)

sam

No comment

Leave a Response