Pemberontak Syi'ah Houthi Serang Pangkalan Udara Yaman di Lahij

 

Matamatanews.com, AL ANAD—Serangan kelompok pemberontak Syi’ah Houthi pada Kamis (10/1/2019) lalu yang menghantam pangkalan udara terbesar Yaman di Lahij dan menewaskan enam tentara dalam parade militer tampaknya mengancam upaya perdamaian yang tengah dirajut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Serangan udara tersebut seperti dilansir Al Arabiya, milisi Syi’ah Houthi menggunakan satu pesawat nirawak  yang kemudian meledak di atas podium, tempat puluhan personel militer berdiri.

Pemberontak Syiah Houthi mengaku telah melakukan serangan di pangkalan udara Al-Anad, di provinsi Lahij yang dikuasai pemerintah sekitar 60 kilometer (40 mil) utara kota kedua Yaman, Aden.

Setidaknya 12 orang terluka, termasuk komandan tinggi, menurut petugas medis di rumah sakit Ibn Khaldoun di ibu kota provinsi Huta. Rekaman serangan menunjukkan satu pesawat nirawak meledak di atas podium, tempat puluhan personel militer berdiri.

Para tentara bergegas membawa kawannya yang terluka ke kendaraan militer, sementara seorang pria memegang kamera tergelak berdarah di tanah. Seorang koresponden AFP di tempat kejadian mengatakan wartawan termasuk di antara yang terluka.

Dibangun oleh Uni Soviet saat Perang Dingin, pangkalan militer Al-Anad menjadi markas besar bagi pasukan AS. Pangkalan ini berfungsi untuk mengawasi perang pesawat nirawak yang telah berlangsung lama melawan Al-Qaeda sampai Maret 2014, ketika itu dikuasai oleh Houthi.

Pasukan pemerintah merebut pangkalan militer Al-Anad kembali pada Agustus 2015 ketika mereka merebut lagi wilayah dari pemberontak dengan dukungan dari koalisi militer yang dipimpin Saudi.[cam/AFP/Al Jazeera/Al-Arabiya/SP)

sam

No comment

Leave a Response