Lagi, Amerika di Guncang Aksi Penembakan Brutal

 

Matamatanews.com, LAS VEGAS—Lima puluhn orang dikabarkan kehilangan nyawanya, dan dua ratus orang lainnya mengalami luka parah akibat terkena tembakan yang dimuntahkan seseorang dari kamar sebuah hotel. Aksi penembakan itu terjadi di sela-sela konser musik di panggung terbuka di Las Vegas, pada 1 Oktober 2017 malam waktu setempat. Dan penembakan kali ini merupakan aksi paling brutal yang banyak menelan korban  jiwa.

Penembakan  terjadi tidak lama setelah penyanyi country terkenal Jason Aldean membawakan lagu di sebuah lapangan di seberang Mandala Bay Hotel and Casino, Las Vegas, sekitara pukul 22.00 waktu setempat. Padahal disitu ada sekitar dua puluh dua ribu orang pengunjung yang tengah memadati lapangan tempat dilangsungkannya Route 91 Harvest Festival yang telah berlangsung sejak tiga hari sebelumnya.

Sejumlah sumber menyebutkan bahwa penembakan kemarin adalah yang paling banyak menelan korban jiwa, melampaui korban penembakan di kelab malam Pulse, Orlando, pada tahun 2016 yang menewaskan 49 orang. Pasca kejadian polisi langsung menuju lokasi kejadian setelah menerima laporan adanya aksi penembakan yang membabi buta di festival musik tersebut.

Seorang saksi mata mengatakan, bahwa penembakan berasal dari lantai 32 Hotel Mandala Bay, hal itu dibenarkan Sheriff Joseh Lombardo. "Kami menemukan seorang penembak di lantai 32 hotel Mandala Bay," kata Lombardo kepada wartawan. Polisi berhasil melumpuhkan pelaku, yang digambarkan Lombardo sebagai "penduduk lokal". Dia mengatakan, pelaku sudah tewas dan polisi sudah mengindentifikasinya. Pelaku belakangan diketahui bernama Stephen Paddock, berusia 64 tahun, dari kamar hotel polisi juga menemukan sejumlah senjata api.

Saksi mata Kodiak Yazzie, 36 tahun, mengatakan, dia dan teman perempuannya sedang menonton konser Jason Aldean ketika mereka mendengar suara seperti pesta kembang api. Lalu musik mendadak berhenti dan suara ledakan-ledakan terdengar lagi. Para pemusik di panggung terlihat mencari perlindungan dan mencoba lari ke bawah panggung. Kemudian ribuan pengunjung festival musik itu berhamburan melarikan diri sementara suara tembakan terus terdengar dan berlangsung lebih dari lima menit, kata Yazzie.

Saksi mata lain mengatakan mereka melihat banyak korban bergeletakan dan belasan ambulans berdatangan ke lokasi konser. Beberapa pengunjung terlihat berkumpul dan berpelukan di tingkat bawah casino Tropivana yang berada di kompleks hotel itu. Polisi bersenjata laras panjang terlihat berlarian ke arah Mandalay Bay Hotel dan kasino. Aparat keamanan juga menutup sebagian jalan Las Vegas Strip dan jalan raya Interstates 15. Penerbangan dari McCarran International Airport sempat dihentikan setelah aksi penembakan itu terjadi. Masih belum jelas apa motif aksi penembakan tersebut. (icam/dw/hp/ts /ap/afp)

 

 

 

sam

No comment

Leave a Response