Matamatanews.com, LONDON—Keinginan pemerintah Amerika Serikat untuk memiliki Kedutaan Besar paling mahal di dunia tampaknya akan menjadi kenyataan.Meski sempat pembangunan kedutaan besarnya di London,Inggris sempat di sembunyikan dari media dan publik, pada akhirnya pemerintah Amerika mengakui bahwa mereka tengah membangun gedung mewah untuk kedutaan.
Dan pembangunan gedung mewah kedutaan besar itu menelan biaya sekitar US$ 1 miliar atau setara dengan Rp 13,5 triliun. Wow,angka yang fantastis dan inilah kedutaan paling mahal yang pernah dibangun Amerika Serikat. Selama berpuluh-puluh tahun, AS selalu membangun kedutaan besar yang terlihat kokoh atau hambar, seperti benteng pertahanan. Namun kedubes AS di London yang akan segera dibuka adalah bangunan berbentuk seperti kubus kristal, berada di tengah taman umum, tanpa dinding yang terlihat
Pada Rabu (13/12), Duta Besar Woody Johnson menyelenggarakan tur media di gedung seluas 48.123 m2 di kawasan Nine Elms. Bangunan yang memiliki 12 lantai ini dirancang oleh arsitek Philadelphia Kieran Timberlake. Pembangunan gedung kedutaan AS menghabiskan waktu empat tahun untuk mengganti kedutaan yang lama di kawasan Grosvenor Square, Mayfair, yang diubah menjadi hotel.
Disebut-sebut sebagai gedung kedutaan yang paling mahal di dunia, para diplomat berdalih pembangunan kedubes ini telah didanai sepenuhnya dari penjualan properti yang lama di London. Dubes Johnson mengakui, dia juga sedikit sedih, karena ada begitu banyak sejarah di kedutaan besar lama yang lokasinya terletak di Grosvenor Square.
Namun perancang kedutaan AS mengatakan kedubes baru yang berada di dekat Sungai Thames ini menandai pergeseran paradigma. Kedutaan Besar AS ini akan memancarkan keterbukaan, sambil menyembunyikan semua cara cerdas yang membela dirinya dari serangan teror.
Bangunan kedubes ini seolah tidak lagi berteriak, "Agen rahasia bekerja di sini!" Atau "Harap mundur!" Meskipun kota ini telah mengalami serangkaian serangan teror. Sebaliknya, kesan yang muncul adalah museum modernis, yang juga biasa mengeluarkan visa dan mungkin ada beberapa bunker tersembunyi yang tidak disebutkan.
Alih-alih bangunan dinding ledakan, kompleks kedubes justru membangun kolam perimeter, dengan air terjun daur ulang, tempat tidur gantung tradisional, dan parit yang agak dalam. Bagian atap terdapat panel surya yang akan menghasilkan cukup energi untuk mengoperasikan bangunan dan memberi tambahan daya.
Kedutaan juga menyediakan pub, ruang kebugaran, kantor pos, dan barak Marinir yang mewah, dengan banyak arah pandangan mata sampai ke Westminster untuk para penjaga bersiaga. Ada pula mengira ada stasiun badan intelijen CIA, tapi itu bukan bagian dari tur.
Pers diberi kesempatan untuk meninjau pada pandangan pertama di bagian dalam kedubes tersebut pada Rabu (13/12). Kedutaan akan membuka pintu operasinya pada 16 Januari 2018. Untuk saat ini, pada kunjungan awal, sebagian besar media Inggris memberi nilai positif. [bar/sp/WP/standard.co.uk/berbagai sumber)
No comment